Kota Probolinggo berjaya! Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo berhasil meraih predikat terbaik ketiga se-Jawa Timur dalam pengelolaan tahapan pencalonan Pilkada 2024. Penghargaan bergengsi ini diberikan langsung oleh KPU Provinsi Jawa Timur dalam Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Tahapan Pilkada Serentak 2024, Kamis (24/4/2025).
Prestasi ini merupakan bukti nyata kerja keras dan profesionalisme KPU Kota Probolinggo. Menurut Komisioner KPU Provinsi Jawa Timur Divisi Teknis Penyelenggaraan, Choirul Umam, penilaian didasarkan pada beberapa aspek krusial, meliputi kepatuhan terhadap regulasi, administrasi yang tertib, pengelolaan aplikasi Silon, dan bagaimana KPU Kota Probolinggo menangani dinamika di lapangan.
Umam memberikan pujian khusus kepada KPU Kota Probolinggo. Mereka dinilai mampu mengelola proses pencalonan dengan sangat baik, terutama mengingat kompleksitas yang dihadapi. Kota Probolinggo memiliki jumlah pasangan calon terbanyak di Jawa Timur, yaitu empat pasangan, sama dengan Kabupaten Tulungagung. Selain itu, mereka juga menghadapi tantangan berupa bakal pasangan calon perseorangan yang mendaftar, meskipun akhirnya tidak lolos verifikasi. "Ini nilai positif bagi Kota Probolinggo," tegas Umam.
Lebih lanjut, Umam menekankan kelancaran dan kondusivitas proses pencalonan di Kota Probolinggo. Prosesnya berjalan lancar tanpa protes atau konflik, sepenuhnya sesuai prosedur. Hal ini menunjukkan integritas dan profesionalisme KPU Kota Probolinggo dalam menjaga tahapan Pilkada tetap berjalan baik.
Ketua KPU Kota Probolinggo, Radfan Faisal, menyambut gembira penghargaan ini. Ia menganggapnya sebagai bukti kinerja positif KPU Kota Probolinggo di tingkat provinsi dan motivasi untuk terus menjaga integritas, independensi, dan profesionalisme. Radfan juga menambahkan bahwa ini merupakan kelanjutan dari prestasi-prestasi KPU Kota Probolinggo sebelumnya di bidang SDM, sosialisasi, dan keterbukaan informasi.
Dalam Pilwali Probolinggo 2024, empat pasangan calon bertarung, yaitu Sri Setyo Pertiwi-Moch. Rahman Sawaluddin (paslon 1), Fernanda Zulkarnain-Abdullah Zabut (paslon 2), Aminuddin-Ina Dwi Lestari (paslon 3), dan Hadi Zainal Abidin-Zainal Arifin (paslon 4). KPU Kota Probolinggo berada di peringkat ketiga, setelah Kabupaten Bojonegoro (pertama) dan Kabupaten Tulungagung (kedua). Penghargaan diterima langsung oleh Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kota Probolinggo, Ilmiyah.