Surabaya, Madura Post – Penjabat Gubernur Jatim, Adhy Karyono, mengumumkan slogan "Jawa Timur Gerbang Nusantara Baru" untuk menyambut Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus mendatang. Slogan ini selaras dengan tema nasional "Nusantara Baru Indonesia Maju" dan mencerminkan optimisme terhadap peran Jawa Timur sebagai gerbang menuju Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Kami optimistis Jawa Timur bisa menjadi Gerbang Nusantara Baru. Keberadaannya sangat strategis. Saya ingin mengajak seluruh warga Jawa Timur ikut merasakan optimisme ini sebagai peluang besar bagi Jatim," ujar Adhy di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (15/8/2024).
Adhy menambahkan, momentum ini menjadi kesempatan untuk menyatukan tekad dan merancang rencana pembangunan masa depan. "Semangat kemerdekaan ini kami ejawantahkan di beberapa sektor kunci, salah satunya adalah semangat melanjutkan komitmen menjaga pertumbuhan ekonomi," tegasnya.
Untuk merayakan kemerdekaan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Gedung Negara Grahadi dengan melibatkan masyarakat umum. Upacara Pengibaran Bendera akan dilaksanakan pukul 07.00 WIB dengan 500 undangan, sementara Upacara Penurunan Bendera akan dilakukan pukul 15.30 WIB dengan 750 undangan masyarakat.
Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Bobby Soemiarsono, mengungkapkan bahwa acara ini akan diramaikan oleh bintang tamu seperti Difarina Indra, Sendratari Pawitra Suci, serta Marching Band Gita Taruna Angkasa dari SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun yang akan mengisi Upacara Pengibaran.
Hiburan menarik juga akan hadir saat penurunan bendera, diisi oleh Sendratari Expedition of MADA, Niken Salindri, dan Fakedopp. "Ini persembahan untuk masyarakat agar bisa langsung merasakan prosesi upacara dan menikmati atraksi yang disediakan. Kami ingin masyarakat merasakan kegembiraan merayakan kemerdekaan," ujar Bobby.
Antusiasme masyarakat sangat tinggi, terbukti dengan habisnya kuota pendaftaran untuk mengikuti acara. "Saya rasa animonya sangat luar biasa, karena begitu pendaftaran dibuka, langsung habis. Berarti masyarakat juga memang menginginkan bahwa seluruh kegiatan di pemprov itu mereka ikut serta terlibat," pungkasnya.