Sumenep, Madura Post – Calon Bupati Sumenep nomor urut 02, Achmad Fauzi Wongsojudo, menyatakan komitmennya untuk mengatasi persoalan kekeringan yang melanda sejumlah daerah di Kota Keris.
Fauzi mengakui bahwa krisis air bersih di beberapa wilayah Sumenep merupakan masalah serius yang harus segera diatasi. "Selama ini kami sudah melakukan upaya-upaya, di antaranya terus menyuplai air bersih ke sejumlah wilayah di Sumenep," ujar Fauzi.
Sebagai solusi jangka panjang, Fauzi berencana membangun tandon air di wilayah yang rawan kekeringan. "Ke depan, akan ada penyediaan tandon, sehingga masyarakat bisa mengambil air bersih sesuai kebutuhan. Ketika airnya sudah menipis, nanti akan ada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang akan menyuplai air ke dalam tandon yang tersedia itu," jelasnya.
Fauzi menegaskan bahwa permasalahan kekeringan ini telah menjadi perhatian serius sejak ia menjabat sebagai Bupati. "Kami memang selalu memberikan pelayanan untuk memenuhi kekurangan air bersih di daerah tersebut," imbuhnya.
Sebagai contoh, di Desa Montorna Kecamatan Ambunten, Fauzi telah membangun embung untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat. Namun, keberadaan embung tersebut masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan semua warga setempat.
"Jadi nanti kami akan membangun tandon dengan jumlah yang cukup banyak. Nanti akan disi airnya oleh BPBD. Tapi pengisiannya tidak setiap hari, hanya ketika ketersediaannya sudah menipis, bisa satu minggu sekali," paparnya.
Fauzi menyatakan bahwa strategi ini akan diterapkan di berbagai daerah terdampak kekeringan lainnya. Sebelum cuti kampanye, Fauzi telah berpesan kepada BPBD untuk terus memantau wilayah yang mengalami kekeringan. Ia juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga kesehatan di musim kemarau.
"Jangan menunggu ada permintaan, kalau sudah menipis ketersediaan segera dikirim," pungkasnya.