Sumenep – Ribuan guru honorer di Sumenep harus gigit jari. Kuota PPPK yang diterima tahun ini jauh dari kata ideal. Padahal, kebutuhan guru di kabupaten ujung timur Jawa ini sangat tinggi.
Agus Dwi Saputra, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep, mengungkapkan bahwa ada sekitar 15 ribu guru honorer yang bertugas di Sumenep. Mereka mengajar di berbagai jenjang pendidikan, termasuk madrasah yang berafiliasi ke negeri.
"Sayangnya, kuota PPPK yang diterima tahun ini hanya 374 formasi. Ini sangat jauh dari jumlah guru honorer yang ada," ujar Agus.
Rincian kuota PPPK untuk Sumenep adalah 203 formasi guru, 46 formasi tenaga kesehatan, dan 125 formasi tenaga teknis.
Wijaya Saputra, Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Badan Kepegawaian dan Peningkatan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Sumenep, mengatakan bahwa saat ini proses pendaftaran PPPK sedang berlangsung.
"Semoga kuota PPPK untuk guru di tahun mendatang bisa lebih banyak lagi," harap Agus.