Mahasiswa BINUS University Raih Nominasi Best Student Game di Taipei Game Show 2025

MaduraPost melaporkan, industri game Indonesia tengah berkembang pesat. Hal ini ditandai dengan semakin banyaknya pengembang lokal berkualitas, publisher yang mendukung, dan komunitas penggemar yang aktif.

Redaksi

Mahasiswa BINUS University Raih Nominasi Best Student Game di Taipei Game Show 2025

MaduraPost melaporkan, industri game Indonesia tengah berkembang pesat. Hal ini ditandai dengan semakin banyaknya pengembang lokal berkualitas, publisher yang mendukung, dan komunitas penggemar yang aktif. Kondisi ini menjadikan Indonesia pasar menarik bagi industri game global dan melahirkan talenta-talenta berbakat yang siap bersaing internasional. Salah satu buktinya adalah mahasiswa Program Game Application and Technology (GAT) BINUS University yang berhasil masuk nominasi "Best Student" di ajang bergengsi Taipei Game Show 2025.

Taipei Game Show, yang berlangsung pada 23-26 Januari 2025 di Taipei Nangang Exhibition Center, Taiwan, merupakan salah satu acara industri game terbesar di Asia. Acara ini menjadi tempat showcase game terbaru, platform berbagi pengetahuan, diskusi tren terkini, dan menjalin kerja sama. Dua tim mahasiswa GAT BINUS University, yaitu Tim Antimeta (Sean Matthew dan Wilson Nathaniel) dan Tim Sankalpa (Muhammad Raihan Daffa Fadhila), berhasil mencapai babak final Indie Game Award (IGA) dan masuk nominasi "Best Student". Prestasi ini menjadikan BINUS University satu-satunya universitas dari Indonesia yang masuk nominasi tersebut, bersaing dengan perwakilan dari Korea Selatan, Malaysia, dan Taiwan.

Mahasiswa BINUS University Raih Nominasi Best Student Game di Taipei Game Show 2025
Gambar Istimewa : imagedelivery.net

Di Taipei Game Show 2025, mahasiswa GAT BINUS University juga berkesempatan bertemu dengan publisher dan platform besar seperti Xbox, Epic Games, Neowiz, H2 Interactive, Softsource, dan Critical Reflex. Mereka melakukan pertemuan dan pitching untuk mendapatkan dukungan pendanaan dan kerja sama. Keberhasilan ini didukung penuh oleh BINUS University, mulai dari akomodasi hingga biaya perjalanan. Dosen GAT, Dimas Ramdhan, S.Kom., M.Kom., turut mendampingi mahasiswa selama acara berlangsung.

Game yang diusung oleh tim BINUS University antara lain Bag of Seed, game puzzle platformer berlatar dunia post-apocalypse, dan Verde and the Echoing Water, game cozy dengan mekanik city-builder yang sudah bisa di-wishlist di Steam (https://store.steampowered.com/app/3164310/Verde_and_the_Echoing_Water/). Selain berkompetisi, mahasiswa GAT juga mengikuti konferensi industri game yang membahas perkembangan teknologi dan tren terkini.

Keberhasilan mahasiswa GAT BINUS University di Taipei Game Show 2025 membuktikan daya saing talenta muda Indonesia di industri game global. Semoga prestasi ini menginspirasi mahasiswa lain untuk berinovasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Informasi lebih lanjut tentang program Game Application and Technology BINUS University dapat diakses di https://binus.ac.id/program/game-application-and-technology-2/.

Berita ini juga terbit di: www.vritimes.com/id

Mohon maaf, Foto memang tidak relevan. Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar