Bondowoso, Madura Post – Peringatan HUT RI ke-79 di Bondowoso dirayakan dengan cara yang unik: ngopi bareng! Acara yang digelar pada Jumat (16/8/2024) malam ini melibatkan ribuan orang, mulai dari forkopimda, pimpinan instansi, OPD, pengusaha, Pokdarwis, petani kopi hingga komunitas masyarakat.
Tidak hanya di Pendopo Bupati, ngopi bareng ini juga dihubungkan melalui zoom meeting, sehingga ribuan orang bisa merasakan kebersamaan meski berada di tempat berbeda.
Pj Bupati Bondowoso, Muhammad Hadi Wawan Guntoro, mengungkapkan tujuan acara ini untuk mempererat persaudaraan seluruh lapisan masyarakat di Bondowoso.
“Kita tahu kualitas kopi di Bondowoso sangat bagus. Kita juga punya banyak objek wisata yang patut ditunjukkan kepada dunia,” ujar Wawan.
Acara ini diharapkan menjadi wadah untuk menyebarkan informasi tentang potensi kopi dan wisata Bondowoso.
Ketua DPRD Kabupaten Bondowoso, Ahmad Dhafir, juga menyampaikan pesan terkait tata niaga kopi yang diakomodir oleh PT Bondowoso Gemilang (Bogem).
“PT Bogem ini dibentuk untuk membeli kopi dari petani, sehingga petani punya jaminan pasar,” kata legislator PKB ini.
Dhafir berharap PT Bogem dapat menjalankan tugasnya dengan baik, mengingat sebelumnya perusahaan ini dilanda kasus korupsi miliaran rupiah.
Administratur Perhutani KPH Bondowoso, Misbahul Munir, juga menyoroti potensi Bondowoso sebagai Republik Kopi (BRK) di sektor hulu.
“Bondowoso memiliki potensi yang cukup bagus dengan ketinggian yang ideal untuk budidaya tanaman kopi. Tanah di Bondowoso juga sangat cocok untuk pertumbuhan kopi,” ungkap Munir.
Munir juga memiliki program untuk merapikan pendataan petani kopi yang bekerjasama dengan Perhutani.
“Dengan Pola by name by addrees and by obyek dapat dipastikan hasil pertanian kopi di kabupaten Bondowoso bisa maksimal, karena pengawasan dan pengelolaanya dapat terkontrol dengan baik,” tuturnya.
Ngopi bareng ini tidak hanya dinikmati di Pendopo Bupati, tetapi juga di tempat masing-masing, seperti halnya pegawai di Dinas Binamarga, Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (BSBK) Bondowoso.
“Ada sekitar 200 pegawai kami yang ikut ngopi bareng lewat zoom di kantor dinas,” kata Plt Kepala Dinas BSBK Kabupaten Bondowoso, Ansori.
Dinas BSBK Bondowoso memiliki 10 Unit Pelaksana Teknis (UPT).
“Total SDM di BSBK Bondowoso 700 an orang. Kami menyambut antusias acara ngopi bareng ini, karena semakin mempererat tali silaturahmi antar pegawai,” ungkapnya.