Surabaya – Pilkada Nganjuk 2024 diwarnai duet tak terduga. Muhammad Muhibbin Nur (Gus Ibin), santri tulen, dan Aushaf Fajr Herdiansyah, pengusaha muda, resmi menjadi Paslon Bupati-Wakil Bupati dengan nomor urut 1. Keduanya siap bersaing dengan dua paslon lainnya, Ita Triwibawati-Zuli Rantauwati dan Marhaen Djumadi-Trihandy Cahyo Saputro.
"Beliau jalur langit, saya jalur darat," ujar Aushaf saat podcast di kantor Madura Post, Jalan Kutisari IX, Kota Surabaya.
Pertemuan Gus Ibin dan Aushaf di Pilkada Nganjuk ini menjadi titik temu dua dunia berbeda. Gus Ibin, dengan keahlian dakwahnya, dan Aushaf, dengan pengalaman bisnisnya, saling melengkapi.
"Beliau yang dalil, saya yang bayari kopinya," canda Aushaf.
Keduanya juga memiliki karakter yang saling melengkapi. Aushaf, yang ambisius, diimbangi oleh Gus Ibin yang lebih hati-hati.
"Saya orangnya cukup ambisius. Nah, Gus Ibin ini menjadi pagarnya," jelas Aushaf.
Meskipun baru kenal, Gus Ibin dan Aushaf sepakat untuk maju di Pilkada Nganjuk. Keduanya memiliki visi yang sama: membenahi Nganjuk yang terkesan tertinggal.
"Kami mengalami sendiri problem-problem yang dihadapi masyarakat Nganjuk," tegas Gus Ibin.
Aushaf juga prihatin dengan kondisi Nganjuk yang tertinggal dibandingkan daerah lain.
"Saya tidak ingin anak cucu saya tinggal di Nganjuk yang tertinggal," tegas Aushaf.
Duet tak terduga ini siap membawa angin segar di Pilkada Nganjuk. Akankah kombinasi santri dan pengusaha ini mampu membawa Nganjuk menuju masa depan yang lebih baik? Kita tunggu hasil Pilkada Nganjuk 2024.