Pamekasan – Persiapan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pamekasan terus dimatangkan. Tes yang akan berlangsung selama 10 hari, mulai 18 hingga 27 Oktober 2024, siap menampung ribuan peserta yang berambisi mengabdi di lingkungan pemerintahan.
"Setiap hari akan dibagi menjadi empat sesi," ujar Yuridis Kurniawan, Analis SDMA Ahli Muda Yuridis BKPSDM Pamekasan, Rabu (16/10/2024).
Yuridis menjelaskan, semua aspek persiapan, mulai dari lokasi, alur, hingga pelaksanaan, sepenuhnya berada di bawah kendali Badan Kepegawaian Negara (BKN). Pemkab Pamekasan hanya berperan sebagai penyedia tempat dan petugas pelaksana.
"Semuanya di-handle oleh BKN dengan jasa vendor. Kami tidak dilibatkan dalam penyiapan lokasi tes," ungkapnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, sebanyak 9.302 pelamar akan mengikuti tes SKD di Pamekasan. Namun, BKPSDM Pamekasan tidak memiliki data rinci mengenai asal pelamar yang memilih lokasi tes di Pamekasan.
"Kami tidak dapat datanya yang dari luar Pamekasan," tambah Yuridis.
Sementara itu, berdasarkan data internal BKPSDM Pamekasan, terdapat 1.749 pelamar yang mendaftar di lingkungan Pemkab Pamekasan. Dari jumlah tersebut, 1.539 pelamar dinyatakan lolos administrasi, sisanya dinyatakan tidak lolos.
Yuridis menegaskan, peserta wajib mematuhi sejumlah aturan selama mengikuti tes SKD. Di antaranya, dilarang membawa buku, catatan, kalkulator, gawai, kamera, jam tangan, alat tulis selain pensil kayu, senjata api, senjata tajam, dan sejenisnya.
"Tempat tesnya di Gedung Prima Jaya Abadi, Tlanakan," pungkasnya.
