Pj Bupati Bondowoso, Muhammad Hadi Wawan Guntoro, geram! Ia mendapati realisasi Corporate Social Responsibility (CSR) di wilayahnya tak sesuai aturan dan sasaran.
"CSR harus satu pintu lewat pemerintah daerah. Jangan lagi diberikan ke lembaga tertentu karena kedekatan," tegas Wawan kepada Madura Post, Selasa (3/9/2024).
Wawan menilai, ada forum CSR resmi yang seharusnya menjadi wadah bagi badan usaha untuk menyalurkan CSR. "Di situ kita akan cek bagaimana peran masing-masing CSR ke Pemda," jelasnya.
Ia mempertanyakan komitmen perusahaan yang beroperasi di Bondowoso. "Mereka aktifitasnya di Bondowoso. Kita tanya, apakah mereka tidak ingin membangun Bondowoso?" tanyanya.
Wawan mendorong agar CSR dikomunikasikan terlebih dahulu dengan Pemda. "Silahkan CSR, tapi izinkan Pemda mengarahkan. Nanti Pemda akan buat program prioritas," tegasnya.
Program prioritas seperti stunting, kebersihan, dan penerangan jalan bisa dibiayai CSR. "Misalnya belum ada anggaran APBD, nah nanti akan diarahkan ke sana," paparnya.
Wawan menegaskan, Pemkab Bondowoso ingin penyaluran CSR sesuai regulasi agar tepat guna dan sasaran. "Semua letakkan sesuai regulasi dulu. Karena regulasi menjamin ketertiban, hak, dan kewajiban, baik Pemda maupun masyarakat," tegasnya.
