MaduraPost melaporkan, trading memecoin, yaitu jual beli koin meme dengan harapan nilai meningkat, berbeda dengan aset digital utama seperti Bitcoin atau Ethereum. Memecoin seringkali tak memiliki kegunaan jelas dan bergantung pada hype dan dukungan komunitas. Dogecoin, Shiba Inu, dan Floki adalah contohnya. Memahami perdagangan memecoin dapat membantu memanfaatkan peluang pasar.
Berikut beberapa aplikasi populer untuk membeli memecoin bagi pemula:
- PancakeSwap: DEX (Decentralized Exchange) di Binance Smart Chain, menawarkan biaya transaksi rendah, yield farming, dan staking.
- Raydium: DEX di Solana, menawarkan perdagangan cepat dan murah dengan akses ke peluang perdagangan lebih baik melalui likuiditas bursa Serum.
- Orca: DEX berbasis Solana, dirancang ramah pengguna untuk memperdagangkan aset digital langsung dari kumpulan likuiditas dengan biaya rendah.
- GeckoTerminal: Alat pelacak data DEX, memungkinkan pemantauan data real-time dan tren historis untuk pengambilan keputusan yang lebih tepat.
- Jupiter: Agregator DEX yang mengoptimalkan perdagangan dengan menggabungkan likuiditas dari berbagai DEX, memberikan harga terbaik dan mendukung limit order.
Meskipun DEX menawarkan fleksibilitas, bagi masyarakat Indonesia yang memprioritaskan keamanan dan kenyamanan, CEX (Centralized Exchange) menjadi pilihan lebih bijak. CEX menawarkan proses transaksi lebih mudah, fitur keamanan terjamin, dan regulasi yang jelas.
Bittime, CEX yang terdaftar resmi di Bappebti dan diawasi Kominfo, merupakan pilihan terpercaya di Indonesia. Aplikasi ini menyediakan berbagai memecoin populer seperti PEPE, DOGE, BABYDOGE, SHIB, dan lainnya, menawarkan pengalaman trading aman dan ramah pengguna.
Ingatlah, memecoin menawarkan potensi keuntungan cepat namun juga risiko signifikan. Lakukan riset dan pertimbangkan keputusan investasi dengan hati-hati.
Berita ini juga terbit di: www.vritimes.com/id