Manajemen Reputasi: Pentingkah bagi Orang Biasa?

Artikel dari MaduraPost ini membahas pentingnya manajemen reputasi, tidak hanya bagi figur publik, tetapi juga untuk individu biasa. Andrea Wiwandhana, pendiri CLAV Digital, menekankan bahwa

Redaksi

Manajemen Reputasi: Pentingkah bagi Orang Biasa?

Artikel dari MaduraPost ini membahas pentingnya manajemen reputasi, tidak hanya bagi figur publik, tetapi juga untuk individu biasa. Andrea Wiwandhana, pendiri CLAV Digital, menekankan bahwa manajemen reputasi dibutuhkan oleh semua orang, terutama mereka yang bekerja di bidang jasa. Hal ini didasari oleh fakta bahwa persepsi publik kini sangat dipengaruhi oleh hasil pencarian online, seperti yang diungkapkan oleh Search Engine Land. Financial Times bahkan menyebut reputasi online sebagai aset tak berwujud yang berharga, bahkan bagi individu di luar sorotan media.

CLAV Digital telah membantu berbagai klien "orang biasa" dalam membangun dan memperbaiki reputasi online mereka. Contohnya, seorang pengacara yang diserang kompetitor dan seorang dokter yang ingin memperbaiki citra masa lalunya, berhasil memperbaiki reputasi mereka melalui strategi ORM (Online Reputation Management) yang diterapkan CLAV Digital. Studi kasus lengkap tersedia di situs CLAV Digital. Selain itu, seorang CEO startup yang pernah menjadi korban berita negatif di halaman pertama Google juga berhasil memperbaiki citranya melalui strategi yang sama.

Manajemen Reputasi: Pentingkah bagi Orang Biasa?
Gambar Istimewa : imagedelivery.net

Pentingnya manajemen reputasi juga didukung oleh para pakar ekonomi. Robb Report mencatat peningkatan permintaan untuk jasa manajemen reputasi seiring dengan meningkatnya penggunaan media sosial dan platform ulasan. Reputasi yang baik, menurut para ahli, dapat menjadi aset berharga yang membuka peluang baru.

Andrea menjelaskan bahwa reputasi yang baik sangat penting bagi berbagai profesi, termasuk pengacara, dokter, dan pemilik usaha kecil. Reputasi buruk dapat berdampak langsung pada pendapatan dan karier. Sebuah laporan dari National Bureau of Economic Research bahkan menunjukkan bahwa reputasi berpengaruh signifikan terhadap kepercayaan konsumen, dengan 90% konsumen memeriksa ulasan online sebelum mengambil keputusan.

Andrea menyimpulkan bahwa manajemen reputasi merupakan investasi, bukan pengeluaran. Membangun reputasi yang baik melindungi nama baik dan masa depan seseorang. CLAV Digital hadir untuk membantu semua orang memiliki peluang yang sama dalam membangun citra positif di mata publik.

Berita ini juga terbit di: www.vritimes.com/id

Mohon maaf, Foto memang tidak relevan. Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar