Perayaan ini bukan sekadar perhelatan biasa, melainkan pengalaman edukatif yang mengajak peserta untuk merenung dan fokus pada langkah-langkah penting dalam hidup. Founder dan Headmaster lingkaran, Wendy Pratama, menyatakan bahwa keberhasilan ini merupakan pencapaian bersama tim, mentor, mitra, dan para peserta didik. Lingkaran didedikasikan untuk membantu individu menemukan makna hidup, mengembangkan keterampilan, dan memperluas jaringan.
Acara "Lingkarin yang Penting" terbagi dalam tiga babak: "Be Conscious," yang menghadirkan instalasi interaktif seperti "Lingkarin Kata yang Penting" dan "Masukin Bola yang Penting," mengajak peserta untuk merefleksikan prioritas hidup. Babak kedua, "Redefine Your Success," melibatkan panel diskusi terbuka dengan tokoh-tokoh dari berbagai latar belakang, membahas isu-isu aktual seperti ageism dan pengaruh media sosial. Diskusi ini dilanjutkan dengan sesi diskusi tertutup (unconference) berdasarkan sub-topik yang telah dibahas. Babak terakhir, "Focus on What Truly Matters," mengakhiri acara dengan sesi refleksi diri dan pemberian rekomendasi literatur yang dipersonalisasi bagi setiap peserta.
Wendy Pratama menambahkan bahwa lingkaran akan terus berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan zaman. Saat ini, lingkaran telah mengembangkan ekosistem pembelajarannya dalam lima pilar: Community, Knowledge & Innovation, Strategy & Growth, Publishing, dan Impact. Dengan pilar-pilar ini, lingkaran telah melayani berbagai klien dari berbagai sektor, termasuk Google, Telkomsel, dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Berita ini juga terbit di: www.vritimes.com/id