Data Jadi Kunci! Pemkot Kediri Gelar Forum Identifikasi Data untuk Kebijakan Tepat Sasaran

Kediri, Madura Post – Pemerintah Kota Kediri serius mewujudkan Satu Data yang akurat dan terpadu untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat sasaran. Langkah konkretnya? Melalui

Redaksi

Data Jadi Kunci! Pemkot Kediri Gelar Forum Identifikasi Data untuk Kebijakan Tepat Sasaran

Kediri, Madura Post – Pemerintah Kota Kediri serius mewujudkan Satu Data yang akurat dan terpadu untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat sasaran. Langkah konkretnya? Melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), dan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Kediri, Pemkot Kediri menggelar forum identifikasi dan desk data tingkat daerah.

Forum yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Kediri, Bagus Alit, di Ruang Kilisuci Balaikota Kediri ini berlangsung selama tiga hari, mulai Senin hingga Rabu, 14 hingga 16 Oktober 2024.

Data Jadi Kunci! Pemkot Kediri Gelar Forum Identifikasi Data untuk Kebijakan Tepat Sasaran

"Data-data di OPD adalah peta bagi pengambil keputusan di Pemkot Kediri untuk menentukan arah, tujuan, dan sasaran dalam membuat perencanaan dan kebijakan," tegas Bagus.

Menurutnya, data yang akurat dan terpadu sangat penting untuk mendukung berbagai kegiatan dan kebijakan. "Banyak data yang kita butuhkan, tapi ketersediaannya masih kurang. Melalui Satu Data, Pemkot Kediri ingin memberikan data yang lengkap, akurat, terpadu, dapat dipertanggungjawabkan, mudah diakses, dan dibagipakaikan," jelas Bagus.

Dengan data yang lengkap dan akurat, pengambilan keputusan akan lebih mudah dan efektif. "Yang penting bagi OPD jangan menyepelekan data, data itu tetap dibutuhkan apapun hasilnya. Meskipun data itu sederhana, tapi itu sangat berguna dan bermanfaat bagi masyarakat," pesan Bagus.

Kepala Bappeda Kota Kediri, Chevy Ning Suyudi, menambahkan bahwa forum ini merupakan langkah awal menuju penyepakatan daftar data tingkat daerah, yang ditargetkan selesai pada bulan Desember 2024.

"Data-data OPD akan diverifikasi dan divalidasi oleh Bappeda, Kominfo, dan BPS. Hasil identifikasi ini akan dibawa ke forum Satu Data untuk dilakukan kesepakatan data-data yang akan digunakan di tahun 2025. Bulan Desember 2024 akan dimulai penyusunan dokumen pedoman Satu Data 2025 dan rencana aksi Satu Data di tahun 2025," jelas Chevy.

Chevy berharap forum ini dapat membantu memvalidasi dan mengklarifikasi data-data di OPD. "Harapan kami data yang masuk dalam Satu Data Indonesia dapat diupdate secara berkala oleh masing-masing OPD," harapnya.

Chevy juga mengungkapkan bahwa Satu Data Kota Kediri telah membantu dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), KLHS, dan perancangan RPJM. Kedepannya, diharapkan data yang tersedia di OPD dapat mengurangi kebutuhan survey dan kajian, sehingga efisiensi anggaran dapat terwujud.

"Tidak hanya untuk Bappeda, tapi Satu Data ini juga bisa membantu OPD lainnya dalam melakukan analisis dan membantu para pengambil keputusan dalam membuat keputusan kedepannya," tutup Chevy.

Mohon maaf, Foto memang tidak relevan. Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar