Calon Bupati Kediri nomor urut 1, Deny Widyanarko, kembali menyapa warga di sejumlah dusun di Kecamatan Grogol dan Banyakan. Dalam kunjungannya, Deny mendengar langsung keluhan warga terkait infrastruktur jalan desa yang rusak dan berlubang.
"Banyak jalan desa yang rusak dan berlubang, terutama di dalam dusun. Padahal di luar terlihat bagus," ujar Deny saat berdialog dengan warga.
Menanggapi keluhan tersebut, Deny punya solusi jitu: program pembangunan dusun senilai Rp300-500 juta per tahun. Program ini, menurut Deny, merupakan solusi tepat untuk mengatasi permasalahan infrastruktur di desa.
"Program dusun ini diharapkan bisa bermanfaat bagi masyarakat. Warga sendiri yang akan menentukan prioritas kebutuhan di dusun mereka," tegas Deny.
Tak hanya infrastruktur, Deny juga menaruh perhatian besar pada UMKM di Kabupaten Kediri. Ia berjanji akan membantu UMKM berkembang melalui pelatihan, bantuan alat, dan akses pasar.
"Kita akan bantu UMKM memproduksi dan memasarkan produk mereka," jelas Deny.
Program pembangunan dusun ini tergolong fleksibel dan dapat diterapkan untuk berbagai bidang, termasuk pertanian dan peternakan.
Hingga saat ini, Deny telah mengunjungi lebih dari 650 dusun di Kabupaten Kediri. Ia juga melakukan kontrak politik dengan kelompok masyarakat sebagai bukti komitmennya.
"Kita terus melakukan kunjungan ke dusun dan melakukan kontrak politik yang sama," pungkas Deny.