MaduraPost melaporkan, dalam dunia digital yang semakin terhubung, reputasi bukan sekadar citra, melainkan realitas. Hal ini berlaku bagi pemilik bisnis, pemimpin organisasi, maupun individu berpengaruh. Citra umum, baik di dunia maya maupun nyata, sangat menentukan keberhasilan. CLAV Digital, agensi pemasaran digital berbasis di Jakarta, menekankan pentingnya manajemen reputasi dalam strategi pemasaran modern untuk membantu klien mencapai hasil optimal.
Andrea Wiwandhana, pendiri CLAV Digital, menyatakan bahwa reputasi adalah aset paling berharga. Di era di mana ulasan buruk menyebar lebih cepat daripada ulasan baik, membangun dan melindungi citra menjadi prioritas utama. Sebuah survei Forbes Business Council (2024) menunjukkan 82% konsumen memeriksa ulasan online sebelum membeli produk atau layanan. Laporan dari Manchester University menambahkan bahwa reputasi perusahaan yang dikelola baik dapat meningkatkan nilai pasar hingga 7-10%. Sebaliknya, kegagalan dalam manajemen reputasi dapat menghancurkan kepercayaan publik dengan cepat, seperti yang dijelaskan dalam laporan ABC News.
CLAV Digital menawarkan pendekatan holistik untuk membangun dan melindungi reputasi online. Layanan mereka meliputi manajemen reputasi, SEO, Google Business, hingga pengembangan web. Andrea menjelaskan bahwa CLAV Digital tidak hanya memoles permukaan, tetapi membangun fondasi kuat melalui strategi SEO berkelanjutan, pengelolaan ulasan, dan pelatihan komunikasi krisis. Sebagai contoh, mereka membantu startup teknologi pulih dari ulasan buruk yang viral dalam waktu kurang dari enam bulan.
Dr. Rachel Thompson, pakar komunikasi dari University of Manchester, menjelaskan bahwa reputasi memengaruhi pelanggan dan rekrutmen karyawan. Perusahaan dengan reputasi buruk kesulitan menarik talenta terbaik. Laporan Shopify mencatat 85% pelanggan lebih cenderung membeli dari merek dengan ulasan positif dan citra konsisten di media sosial. Survei Nielsen menunjukkan konsumen di Asia Tenggara sangat mempercayai merek lokal bereputasi baik.
Andrea juga menyoroti manfaat membeli bisnis dengan reputasi baik. Membeli bisnis yang sudah memiliki nama baik berarti membeli kepercayaan yang telah dibangun, mengurangi risiko kegagalan, dan mempercepat profitabilitas. Data U.S. Small Business Administration menunjukkan 50% usaha kecil gagal dalam lima tahun pertama, sebagian besar karena kurangnya kepercayaan pasar.
Andrea menekankan bahwa reputasi adalah energi untuk menghadapi ketidakpastian. CLAV Digital juga mendukung UMKM melalui kolaborasi dengan media lokal seperti Bandungkini.com, Jogjakini.com, dan Surabayakini.com. Mereka membantu UMKM membangun citra kuat di pasar digital.
Andrea menyimpulkan bahwa di era digital, setiap individu atau bisnis memiliki kesempatan untuk bersinar, tetapi reputasi harus selaras dengan realitas yang ingin diciptakan. CLAV Digital menawarkan solusi menyeluruh untuk membangun atau memperkuat reputasi digital.
Berita ini juga terbit di: www.vritimes.com/id
