Sumenep, Madura Post – Menjelang Pilkada 2024, Bawaslu Sumenep meminta Polres Sumenep untuk meningkatkan kewaspadaan di wilayah kepulauan. Ketua Bawaslu Sumenep, Achmad Zubaidi, menekankan pentingnya pengamanan dini untuk mencegah potensi konflik dan gangguan keamanan.
"Kondisi geografis Sumenep yang terdiri dari banyak pulau membutuhkan perhatian ekstra," ujar Zubaidi. Ia menegaskan bahwa Polres Sumenep dan pihak keamanan lainnya tidak boleh lengah dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pilkada.
Zubaidi juga menyoroti tantangan khusus di wilayah kepulauan, terutama dalam hal distribusi logistik. "Persiapan Pilkada di wilayah kepulauan memiliki tantangan yang berbeda, sehingga perlu kesiapsiagaan yang matang," tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Setyoningtyas, mengakui bahwa letak geografis Sumenep memang menjadi salah satu faktor yang memengaruhi tingkat kerawanan. Namun, Polres Sumenep telah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi berbagai tantangan.
"Sebanyak 505 personel telah ditugaskan di berbagai wilayah di Sumenep," ungkap Widiarti.
Sebagai bentuk komitmen menjaga keamanan dan ketertiban, Polres Sumenep baru saja melakukan deklarasi damai. Dalam deklarasi tersebut, Polres Sumenep menyatakan dukungan dan bantuan kepada jajaran TNI/Polri dalam rangka menjaga keamanan dan mensukseskan Pilkada 2024 di Sumenep. Selain itu, Polres Sumenep juga berkomitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta menolak segala bentuk provokasi dan tindakan yang dapat mengganggu pesta demokrasi.
"Bersama-sama kita menangkal berita hoaks dan ujaran kebencian yang dapat mengganggu jalannya Pilkada serentak tahun 2024 di wilayah Sumenep," tegas Widiarti.