Pamekasan, Madura Post – Empat atlet Bridge Pamekasan siap berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Timur XIV di Bangkalan, 5-11 November 2024. Namun, perjalanan mereka menuju arena pertandingan diiringi semangat juang yang tinggi, karena harus membiayai sendiri keikutsertaan mereka.
Pelatih Cabang Olahraga (Cabor) Bridge Pamekasan, Abdul Jamil, mengungkapkan bahwa Popda menjadi kesempatan emas bagi para atlet muda untuk mengasah kemampuan dan meraih pengalaman. "Popda ini sebagai wadah latihan dan mengasah kemampuan atlet agar bisa berprestasi di kejuaraan yang lebih tinggi, seperti Porprov," ujar Jamil, Minggu (3/11/2024).
Terkait pendanaan, Staf Prestasi Olahraga Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Pamekasan, Sugeng Riyadi, menjelaskan bahwa tidak semua cabor yang didelegasikan ke Popda dibiayai oleh pemerintah kabupaten (pemkab). "Hanya beberapa cabor yang dikaver pemkab, seperti karate, atletik, taekwondo, pencak silat, dan petanque. Sementara cabor lain seperti bridge, bulu tangkis, catur, dan basket, harus mandiri," terang Sugeng.
Sugeng menambahkan, prioritas pendanaan diberikan kepada cabor yang memiliki prestasi gemilang di Popda sebelumnya. Hal ini dikarenakan keterbatasan anggaran. "Di Popda tidak ada penjaringan seperti seleksi untuk Porprov," tutupnya.
Meskipun harus berjuang mandiri, semangat para atlet Bridge Pamekasan tak surut. Mereka bertekad menunjukkan kemampuan terbaik dan mengharumkan nama Pamekasan di kancah Popda Jawa Timur.