Kota Kediri, Madura Post – Menjelang Pilkada serentak 2024, Pemerintah Kota Kediri menggelar sosialisasi dan bimbingan teknis (bimtek) bagi tim pemantau Pilkada. Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, secara resmi membuka acara tersebut di Ruang Joyoboyo, Senin (18/11/2024). Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 18-20 November ini, diikuti oleh 156 peserta dari Kecamatan Mojoroto pada hari pertama, 123 peserta dari Kecamatan Kota di hari kedua, dan 126 peserta dari Kecamatan Pesantren di hari ketiga.
Dalam sambutannya, Zanariah menekankan peran krusial para pemantau TPS sebagai mata dan telinga masyarakat. Mereka akan mengawasi setiap tahapan pemungutan suara agar berjalan jujur, adil, dan transparan, dengan melaporkan prosesnya secara real time. "Tugas ini tidak ringan," tegas Zanariah. Ia memberikan arahan agar para pemantau bersikap netral, menyelesaikan tugas secara tuntas, adaptif dan responsif, serta tertib.
Pj Wali Kota juga berpesan agar peserta tidak ragu bertanya jika ada hal yang belum jelas dan selalu berkoordinasi dengan petugas KPPS dan pihak terkait. "Jaga kesehatan dan tetap semangat," pesannya. Zanariah mengajak seluruh peserta untuk mewujudkan Pemilu yang damai, lancar, dan aman. Ia menyebut para pemantau sebagai "pahlawan demokrasi" yang perannya menentukan kualitas demokrasi di Kota Kediri.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Bakesbangpol Indun Munawaroh, Sekretaris Bakesbangpol Miftahur Rozak, dan tamu undangan lainnya.
