Surabaya – Pertemuan hangat Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, dengan Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, di Rumah Dinas Wali Kota, Jumat (25/4), ternyata menyimpan cerita menarik. Bukan hanya silaturahmi biasa, obrolan santai keduanya menyinggung isu viral penahanan ijazah yang terjadi di Surabaya.
Eri Cahyadi membeberkan, Kaesang secara spesifik menanyakan perkembangan kasus penahanan ijazah, salah satunya yang menimpa mantan karyawan CV Sentoso Seal. "Mas Ketum (Kaesang) tanya, ‘yak opo kabare (bagaimana kabarnya) ijazah (yang ditahan)?’," ungkap Eri menirukan pertanyaan Kaesang.
Related Post
Rupanya, polemik penahanan ijazah di Surabaya telah sampai ke telinga Kaesang di Jakarta. Viralitas kasus ini menjadi perhatian serius Ketua Umum PSI tersebut. Eri menambahkan, Kaesang berharap Surabaya terus berbenah dan menjadi contoh bagi kota-kota lain dalam mengatasi permasalahan serupa. "Ijazah itu sampai viral ke Jakarta. Beliau berharap Surabaya terus semakin bagus, semakin jadi contoh," jelas Eri.
Sementara itu, Kaesang sendiri menegaskan pertemuan tersebut murni silaturahmi dalam rangka momentum Lebaran. "Silaturahmi, karena kan lagi Syawal. Kami mau silaturahmi ke kepala daerah, apapun partainya, yang penting silaturahmi," ujar Kaesang singkat. Pertemuan ini pun menjadi sorotan, mengingat isu penahanan ijazah yang tengah menjadi perbincangan publik.
Tinggalkan komentar